PTTM 2011. Copyright protected.

Beberapa bulan yang lepas saya terserempak dengan sebuah kumpulan di laman Facebook yang bernama “Hentikan ganggguan seksual terhadap lelaki”. Kerana saya mengambil pendirian tegas tentang gangguan seksual terhadap sesiapa pun saya klik untuk maklumat lanjut. Saya kaget, terkejut besar, dengan apa yang saya lihat; pakaian Muslimah yang cukup menutup aurat selama ini mengganggu kaum lelaki Melayu secara seksual! O.O

Apa yang perlu dilakukan kepada golongan perempuan yang tidak perasan lagi tidak prihatin tentang cara pemakaian dan sifat semulajadi mereka sebagai perempuan? Perlukah mereka dihukum, didenda RM100 kerana menyeksa lelaki dan membuat tempat-tempat awam tidak selamat untuk lelaki lagi?

Setahu saya gangguan seksual melibatkan taktik membuli untuk menakutkan atau meresahkan seseorang dengan niat yang seksual. Saya yakin kebanyakan perempuan tidak berniat langsung untuk mengganggu lelaki yang lemah pedoman dengan pakaian mereka walau bagaimana seksi ataupun tidak.

Maka, kita tiba di sebuah kesimpulan: masalahnya adalah lelaki yang tidak boleh mengawal mata mereka yang meranjang dan memanggil diri mangsa. Mengkritik pakaian perempuan dengan ayat-ayat suci Al-Quran adalah contoh penyalahgunaan agama dan sebuah taktik untuk menguasai pergerakan orang perempuan. Akhir kata, gangguan seksual itu bukan isu murahan yang boleh dieksploitasi buat kepentingan diri.

Alicia spends far too much time in front of the computer writing her next 1000-word masterpiece. When she's not writing she is seen slaving away over a steaming pot of tasty gruel.

2 replies on “#LoyarEqual: Ironi”

    1. Read the piece and have NO idea what the writer is on about. Certainly the title is misleading. How on earth is covering potentially dangerous for men? Apparently a "covered" woman is a safe front passenger in a car, because a straight male driver will focus on the road. Haha. Those poor, poor men. All men think about sex and look at women's bodies all the time because they can't help themselves. Hilarious.

      But in all seriousness. Of course the hijab isn't just for the men. It never really was. Because if it was most women and girls will not wear it. No one wants to be coerced into wearing the hijab when they're outdoors or in the company of non-muhrim all the time. Far too inconvenient if a person doesn't really want to wear it. There's the whole issue of matching it with your other clothes and ironing it to think about, etc. Women make the choice to wear it for themselves, whether it's a choice to avoid harassment, because it's fashionable, make them more attractive, it's an expression of their faith, or just because everyone else wears it and not wearing will not make them "fit in" into whatever crowd they want to belong.

Comments are closed.